August 7, 2010

KEUTAMAAN BULAN RAMADHAN

1. Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu:
Adalah Rasulullah SAW memberi khabar gembira kepada para sahabatnya
dengan bersabda, "Telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan yang
diberkahi. Allah mewajibkan kepadamu puasa didalamnya; pada bulan ini pintupintu
Surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan para setan diikat; juga terdapat
pada bulan ini malam yang lebih baik daripada seribu bulan, barangsiapa tidak
memperoleh kebaikannya maka dia tidak memperoleh apa-apa'." (HR. Ahmad dan
An-Nasa'i)

2. Dari Ubadah bin AshShamit, bahwa Rasulullah bersabda:
"Telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan keberkahan, AIlah
mengunjungimu pada bulan ini dengan menurunkan rahmat, menghapus dosadosa
dan mengabulkan do'a. Allah melihat berlomba-lombanya kamu pada bulan
ini dan membanggakanmu kepada para malaikat-Nya, maka tunjukkanlah kepada
Allah hal-hal yang baik dari dirimu. Karena orang yang sengsara ialah yang tidak
mendapatkan rahmat Allah di bulan ini. " (HR.Ath-Thabrani, dan para
periwayatnya terpercaya).
Al-Mundziri berkata: "Diriwayatkan oleh An-Nasa'i dan Al-Baihaqi, keduanya
dari Abu Qilabah, dari Abu Hurairah, tetapi setahuku dia tidak pemah mendengar
darinya."
3. Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu, bahwa Rasulullah shallallahu 'alahi wasallam
bersabda:
"Umatku pada bulan Ramadhan diberi lima keutamaan yang tidak diberikan
kepada umat sebelumnya, yaitu: bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di
sisi Allah daripada aroma kesturi, para malaikat memohonkan ampunan bagi
mereka sampai mereka berbuka, Allah Azza Wa Jalla setiap hari menghiasi
Surga-Nya lalu berfirman (kepada Surga),'Hampir tiba saatnya para hamba-Ku
yang shalih dibebaskan dari beban dan derita serta mereka menuju kepadamu,
'pada bulan ini para jin yang jahat diikat sehingga mereka tidak bebas bergerak
seperti pada bulan lainnya, dan diberikan kepada ummatku ampunan pada akhir
malam. "Beliau ditanya, 'Wahai Rasulullah apakah malam itu Lailatul Qadar'
Jawab beliau, 'Tidak. Namun ovang yang beramal tentu diberi balasannya jika
menyelesaikan amalnya.' " (HR. Ahmad)'"
Isnad hadits tersebut dha'if, dan di antara bagiannya ada nash-Nash lain yang
)memperkuatnya.

0 comments:

Post a Comment

Tulis komentar pendapat anda tetang blog ini